DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

Peredaran minuman beralkohol yang semakin meluas membuat khawatir sejumlah pihak, salah satunya Anggota DPRD Kota Gorontalo, Darmawan Duming. Menurut Aleg yang saat ini duduk di komisi A tersebut, minuman beralkohol menjadi pemicu utama berbagai tindak kriminalitas seperti penganiayaan dan pembunuhan. Untuk itu ia menghimbau kepada maasyarakat untuk cepat tanggap dalam melaporkan segala bentuk perdagangan minuman beralkohol yang ada di lingkungan masing- masing
“Segera melaporkan kepada pihak kelurahan atau aparat setempat apabila diketahui ada penjualan minuman beralkohol karena ini sangat berbahaya bagi generasi muda yang masih punya potensi tetapi sudah dirusak oleh minuman beralkohol”ujar Darmawan usai kegiatan reses DPRD Kota Gorontalo yang dilaksanakan di Kecamatan Kota Tengah, Kota Utara dan Kecamatan Sipatana, Selasa (26/4).
Ia pun dengan tegas selalu menyuarakan pemberantasan peredaran minuman beralkohol baik dalam rapat di DPRD maupun dalam kegiatan reses yang pada akhirnya akan nampak Kota Gorontalo sebagai kota serambi madinah
“Saya sudah sangat tegas dalam setiap kesempatan, ini tidak bisa terus dibiarkan, harus kita babat dari segala penjuru arah dan pemerintah dan penegak hukum harus tegas juga memberantas minuman beralkohol ini”tegasnya
Selain persoalan peredaran minuman beralkohol, Darmawan juga menyoroti keberadaan lapak-lapak yang berlokasi di sejumlah ruas jalan yang menurut aspirasi dari masyarakat sudah menggerus fungsi dari pasar tradisional
“Yang berjualan itu sebagian besar bukan masyarakat kota gorontalo untuk itu saya berharap kepada pemerintah segera mengembalikan fungsi pasar tradisonal dan penjual-penjual yang tidak sesuai peruntukkan harus digusur”jelas Darmawan
Ia pun mendukung pelaksanaan pembangunan pusat kuliner kalimadu yang berlokasi di kelurahan liluwo, namun dirinya berharap agar ketika pembangunan pusat kuliner kalimadu selesai dapat memprioritaskan bagi masyarakat yang ada di kelurahan liluwo
“Masyarakat sangat berharap bisa menempati lokasi kalimadu itu dan saya sudah memasukkan nama-nama itu kepada pihak kelurahan dan dinas terkait”pungkasnya. (HMS)